Bagi wanita normal, mengalami menstruasi setelah memasuki masa pubertas merupakan hal yang wajar. Menstruasi itu sendiri merupakan proses keluarnya darah dari vagina yang terjadi karena siklus bulanan alami pada tubuh wanita. Normalnya siklus menstruasi pada wanita terjadi dalam 28 hari. Namun untuk beberapa kasus, siklus bulanan yang terjadi pada masing-masing wanita bisa sama lebih dari waktu tersebut atau bahkan kurang dari waktu tersebut.
Saat awal-awal menstruasi biasanya selalu disertai dengan rasa nyeri atau biasa disebut juga dengan istilah dismenore. Nyeri haid ini biasanya muncul di perut bagian bawah. Kondisi nyeri yang dirasakan pada masing-masing wanita bisa berbeda-beda, ada yang bersifat ringan, namun ada sebagian lain yang bersifat parah sehingga cukup mengganggu aktivitas sehari-hari. Gejala nyeri haid umumnya berupa kram di bagian bawah perut. Kondisi ini terbilang normal dan terjadi setiap bulannya saat akan atau pada awal menstruasi, sehingga tidak perlu dikhawatirkan. Namun perlu diwaspadai jika terjadi secara berlebihan selama 3 siklus menstruasi.
Nyeri haid itu sendiri biasanya terjadi dikarenakan berbagai faktor, seperti:
- Kontraksi rahim, yang disebabkan karena lepasnya dinding rahim akibat prostaglandin yang meningkat.
- Faktor hormonal, dimana hormon progesteron meningkat dan menyebabkan ketegangan pada mulit rahim hingga lubang mulut menjadi sempit. Hal ini juga menjadi penyebab, wanita yang sedang menstruasi menjadi lebih sensitif (bisa juga dibaca sumber artikel dari : https://ifreeindonesia.com/laki-laki-apakah-kalian-tahu-bagaimana-rasanya-ketika-kram-haid/).
- Endometriosis, yaitu jaringan di sepanjang agris uterus pada rahim terus tumbuh keluar.
- Mengalami kondisi kesehatan tertentu, seperti PID (Pelvic Inflammatory Disease).
Untuk mengatasi nyeri haid ini, berbagai cara bisa dilakukan, seperti dengan mandi air hangat, mengompres bagian yang nyeri dengan air hangat, mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi, melakukan olahraga ringan, tiduran sejenak sampai nyeri haid mereda, mengkonsumsi obat pereda nyeri, atau yang paling mudah dengan menggunakan pad hangat dari iFree yang mudah, aman, dan praktis untuk meredakan nyeri haid. Pad iFree merupakan pad hangat yang akan membantu mengurangi nyeri haid dengan hanya tinggal menempelnya pada area yang sakit setelah melepaskan lapisan perekat luarnya.